Last Updated on 16 March 2023 by Herman Tan Manado
Saat ini, masyarakat yang berasal dari Taiwan yang ingin bekerja di Tiongkok sudah tidak perlu lagi mengajukan visa izin kerja.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari Juru Bicara dari Kantor Dewan Urusan Taiwan, Ma Xiaoguang, memaparkan bahwa keputusan tersebut telah dibuat dengan berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Kantor dan Kementerian SDM dan Jaminan Sosial Tiongkok (MOHRSS).
Sebagai info, kementerian ini bertanggung jawab atas kebijakan, standarisasi, peraturan perburuhan nasional, dan mengelola jaminan sosial nasional. Keputusan tersebut juga atas dasar masukan yang diberikan oleh rekan-rekan yang berasal dari Taiwan.
Baca juga : 12 Jenis Visa Tiongkok (Visa China)
Xiaoguang juga menambahkan bahwa aturan baru yang diberlakukan tersebut dalam upaya untuk mendorong perlakukan yang sama, antara masyarakat yang berasal dari Taiwan ataupun dengan masyarakat yang berasal dari Tiongkok; baik dalam hal belajar, berobat, berwisata, menjalankan bisnis, maupun untuk bekerja.
Keputusan yang dibuat tersebut atas rekomendasi dari bagian Keputusan Dewan Negara yang sudah diumumkan pada tanggal 3 Agustus 2018 lalu.
Keputusan tersebut juga berfungsi untuk menghilangkan segala persyaratan yang diberlakukan bagi warga Hong Kong dan Makau, dalam upaya untuk mendapatkan izin kerja di Tiongkok.
Xiaoguang berpendapat bahwa kontrak, catatan asuransi, penggajian, dan juga lisensi bisnis bisa digunakan sebagai izin kerja bagi rekan-rekan yang berasal dari Taiwan yang bekerja di daratan Tiongkok.
Kementerian MOHRSS (Ministry of Human Resources and Social Security) juga mengatakan akan menerbitkan serangkaian langkah pendukung sesegera mungkin bagi warga Taiwan, agar bisa bekerja di Tiongkok daratan sesuai dengan instruksi Dewan Negara.
Seperti yang kita ketahui, bahwa hingga kini Taiwan (Republik Tiongkok) tidak pernah secara resmi memproklamasikan kemerdekaan dari Tiongkok, dan Tiongkok (Republik Rakyat Tiongkok) sendiri masih meng-klaim wilayah Taiwan sebagai propinsi ke-23 mereka.
Hingga kini, Republik Tiongkok di Taiwan hanya diakui oleh sekitar 25 Negara.
Baca juga : Presiden Xi : Persatuan Tiongkok dengan Taiwan Tak Terhindarkan
Pemerintah Tiongkok sendiri telah menawarkan opsi penyatuan yang berbasis kepada pendekatan “1 negara 2 sistem“. Pemerintah Tiongkok sepenuhnya menjamin keselamatan maupun kemakmuran dari masyarakat Taiwan, yang disebutnya sebagai “kompatriot”.
Pendekatan 1 negara 2 sistem itu diterapkan pula seperti di Hong Kong, ketika Inggris mengembalikan pulau itu kepada Tiongkok pada 1 Januari 1997; atau seperti di Macau, yang dikembalikan Portugal pada 20 Desember 1999. Akankah Taiwan mengikuti langkah serupa?
FYI (for your info) : Taiwan dan Tiongkok sendiri baru membuka jalur penerbangan langsung pada tahun 2009, setelah penerbangan sewaan diizinkan pada tahun 2003.
Sebelum itu, tidak ada penerbangan langsung antara Taiwan dan Tiongkok sejak 1949, tepat ketika otoritas Republik Tiongkok mengevakuasikan diri ke pulau Taiwan pada akhir perang saudara melawan kaum komunis, yang mendirikan Republik Rakyat Tiongkok di Beijing.
Sejak itu, warga yang hendak bepergian dari dan ke Taiwan atau Tiongkok harus bertukar pesawat di wilayah Hong Kong atau Makau.