Last Updated on 29 September 2022 by Herman Tan Manado
Tiongkok diberitakan mulai membuka kembali jalur penerbangan internasional, baik yang dilayani oleh maskapai dalam maupun luar negeri. Pemerintahan Beijing yang sejak Februari 2020 tertutup bagi penerbangan internasional juga mulai membuka diri.
Pemulihan jalur penerbangan internasional tersebut terkait erat dengan keberhasilan Tiongkok dalam mengendalikan pandemi Covid-19, tulis media2 lokal pada Jumat, 1 Juli 2022.
Maskapai penerbangan pelat merah Air China akan membuka beberapa jalur penerbangan internasional ke wilayah Eropa dan Asia, termasuk rute yang cukup populer belakangan di kalangan masyarakat Tiongkok, Beijing-Dubai.
Maskapai penerbangan pelat merah lainnya, China Eastern Airlines, turut membuka jalur internasional yang sebelumnya ditangguhkan sejak pandemi, seperti rute Shanghai-New York, yang akan dibuka per pekan mulai bulan Juli ini.
Sementara Hainan Airlines bakal menambah jadwal penerbangan internasional, termasuk rute2 klasik seperti Beijing-Moskow dan Beijing-Tokyo.
Baca juga : Makau Terima Wisatawan Tiongkok, Hong Kong Tunggu Pemerintahan Baru
Beberapa maskapai penerbangan China lainnya, seperti China Southern Airlines, Shanghai Airlines, dan Xiamen Airlnes juga mulai bersiap memulihkan rute2 internasionalnya.
Maskapai Jepang All Nippon Airways akan melayani penumpang di rute Beijing-Tokyo mulai Senin, 11 Juli, setelah 2½ tahun vakum.
Sementara Ettihad Airways telah mengangkut penumpang dari kalangan diplomat, pekerja perusahaan, pelaku usaha pariwisata, dan pelajar dari Abu Dhabi menuju Beijing pada Kamis, 30 Juni lalu.
Maskapai dari Persatuan Emirat Arab (UAE) tersebut terakhir kali mendarat di Beijing pada 23 Maret 2020.
“Kami yakin, dengan membaiknya situasi pandemi di dalam negeri ini, akan membuat penerbangan berangsur2 normal,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Zhao Lijian.
Baca juga : 132 Penumpang Tewas di Penerbangan MU-5735; Tiongkok Akhiri 11,6 Tahun Penerbangan Aman
Selama periode Juni kemarin, terdapat 840 pesawat penumpang yang mendarat di berbagai bandara di Tiongkok, atau rata2 sekitar 28 penerbangan/hari, sebagaimana laporan Global Times, mengutip data VariFlight selaku penyedia jasa informasi penerbangan internasional.